Age Hale Online | 2D MMORPG Games
Sudahkah kamu teregister di forum ini ?
ayo silahkan bergabung Login / register.

Agar dapat membaca seluruh isi dalam forum, harap register terlebih dahulu. Sekarang kamu dapat login menggunakan account facebook lho ! Ayo buruan udang teman - teman kamu untuk bergabung ke sini yuk !.

Join the forum, it's quick and easy

Age Hale Online | 2D MMORPG Games
Sudahkah kamu teregister di forum ini ?
ayo silahkan bergabung Login / register.

Agar dapat membaca seluruh isi dalam forum, harap register terlebih dahulu. Sekarang kamu dapat login menggunakan account facebook lho ! Ayo buruan udang teman - teman kamu untuk bergabung ke sini yuk !.
Age Hale Online | 2D MMORPG Games
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

2D MMORPG game forum, official forum discussion of Age Hale Online.


You are not connected. Please login or register

Siswi Pintar Jadi Pekerja Seks Komersial

Go down  Message [Halaman 1 dari 1]

Juju

Juju
Administrator
Administrator

Laporan Wartawan Tribun Lampung, Reza Gunada

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG -
Siapa sangka, Um yang dulunya siswi pintar, bisa menjadi pekerja seks komersial (PSK) bertarif Rp 350 ribu-500 ribu untuk short time. Semasa duduk di bangku SD dan SMP, sebelum pihak sekolah mengeluarkannya, ia selalu masuk peringkat sepuluh besar di kelasnya.

Namun,
kecerdasan Um tak mendapat perhatian semestinya. Orangtuanya yang
tinggal di Pringsewu, tergolong miskin. Saat pindah ke Bandar Lampung,
gadis berusia 17 tahun ini hidup dalam lingkungan yang membuatnya nakal.

Um
yang bertubuh kurus itu mengisahkan, sejak ia kecil, kondisi
keluarganya sudah tak harmonis. Anak bungsu dari dua bersaudara ini
menceritakan, sewaktu kelas III SD di Pringsewu, ayah dan ibunya kerap
bertengkar.

Suatu ketika seusai pertengkaran hebat, ayahnya
meninggalkan rumah dan tak tahu ke mana perginya. Bahkan, Um mengaku
tidak begitu ingat seperti apa rupa ayahnya. "Saya tidak ingat lagi. Ibu
cuma bilang kalau ayahnya sudah pergi dan tidak kembali," katanya
kepada Tribun.

Masalah keluarga tersebut sedikit banyak
mengganggu studinya. Setelah pertengkaran yang membuat ayahnya pergi, Um
yang sejak kelas I sampai III SD selalu ranking satu, merosot menjadi
ranking dua saat kelas IV.

"Mulai kelas IV sampai kelas VI,
kadang saya menjadi juara kelas, atau nomor dua, atau nomor tiga.
(Ranking menurun) karena kepikiran kondisi keluarga," tutur Um.

Setelah
lulus SD, sang ibu menitipkan Um kepada bibinya di Bandar Lampung. Ini
karena ibunda Um terbentur masalah ekonomi, sehingga tak sanggup
menyekolahkannya ke jenjang SMP.

Akhirnya, Um pun tinggal di
Bandar Lampung. Di Kota Tapis Berseri, Um sekolah di salah satu SMP
Negeri favorit. Ketika mengenyam pendidikan di SMP Negeri ternama itu,
Um cukup disegani karena berotak encer. Mulai kelas I sampai pertengahan
kelas II, Um selalu masuk peringkat sepuluh besar di kelasnya.

Saat
kelas II, Um mulai kenal bolos sekolah. Sebab, ia terkadang merasa agak
terkekang. Saking seringnya bolos, Um lalu dipanggil pihak sekolah
untuk diperingatkan. Meski begitu, perempuan berambut sebahu ini tidak
kapok.

Ia malah kerap bolos sekolah, meski hanya untuk nongkrong
di tempat hiburan. Terakhir, ia dikeluarkan dari sekolah sekitar 2007.
Karena tidak bersekolah, Um berpikiran untuk mencari kerja, tetapi tidak
pernah dapat.

"Saya lalu diajak menjadi PSK oleh Tati, teman
nongkrong. Saya memang tahu, dia sudah lama jadi PSK, walaupun masih
sekolah. Karena tidak tahu lagi harus bagaimana, saya terima saja,"
tutur Um.

Um menceritakan, laki-laki hidung belang yang kali
pertama ia layani ialah seorang mahasiswa dari perguruan tinggi
setempat. Laki-laki itu ia kenal melalui teman yang menawarinya
pekerjaan tersebut.

Ketika itu, Um mendapat bayaran besar,
mencapai Rp 1,5 juta. Ini setelah ia mengaku masih perawan, belum pernah
melakukan hubungan intim. Dalam perjalanan 'profesinya' hingga
sekarang, Um mematok Rp 350 ribu-500 ribu untuk short time.

"Tapi
jangan menghakimi saya. Bagaimanapun juga, saya tidak mau bekerja
seperti ini. Keadaan yang memaksa. Kalau sudah punya banyak uang, mau
buka warung, dan pekerjaan ini akan saya tinggalkan," tutupnya.(*)

sumber : >>Klik Disini<<

http://www.indogaulforum.net/
Share this post on: reddit

No Comment.

Kembali Ke Atas  Message [Halaman 1 dari 1]

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik